OMAN, journey to the land of wadis

Artikel kali ini, laen dari pada yang laen, yaitu tentang negara nan jauh dari negara kita, Oman, dimana MJ melewatkan liburan lebaran tanggal 30 September sampe 3 Oktober lalu.

Oman, negara kesultanan di timur selatan tanjung Arab ini berpenduduk sekitar 3 juta orang, dengan kepala negara bernama Sultan Qaboos.

Oman adalah negara yang indah dengan pantai berpasir putih nan menawan, gunung menjulang tinggi megah, wadi (lembah atau sungai kering di antara gunung2) dengan kolam2 oasis dan pohon2 kurma-nya.

Oman termasuk negara yang tidak kaya dengan minyak dan gas dibandingkan negara2 tetangga Arab seperti UAE, Qatar, Kuwait atau Bahrain. Apakah ini yang membuat orang2 Oman terasa lebih hangat dan bersahabat dibanding negara2 Arab kaya yang laen?!

Di bawah, adalah highlight dari jalan2 MJ kali ini di Oman:

1. Trekking di Wadi Shab

Wadi Shab terletak nggak jauh dari kota Sur.

Setelah jalan nggak sampe sejam memasuki wadi, sampai lah di kolam berwarna hijau emerald.

Orang lokal berlomba menguji nyali dengan loncat terjun dari tebing di ketinggian 10 meter ke arah kolam2 alam ini.

Untuk meneruskan perjalanan lebih dalam ke wadi ini, hanya bisa dicapai dengan berenang, yang berujung di sebuah gua yang hanya bisa dikunjungin dengan melewati celah sempit sambil berenang.

2. Driving di Wadi an Nakher

Wadi ini disebut Grand Canyon of Arabia karena terletak di antara puncak2 tertinggi (Jebel Sham) di Oman. Setelah naik turun gunung, akhirnya rute menjadi jalan sempit diapit di antara celah gunung.

Di akhir rute ini, terdapat desa kecil yang orang2nya memproduksi karpet.

3. Turtle nesting di Ras al Jinz

Ras al Jinz terletak di selatan kota Sur, terkenal sebagai tempat bertelur penyu dan dilindungi negara. Karena melebihi kuota, MJ dkk nggak bisa masuk waktu malam ke pantai, sehingga MJ dkk harus tidur di pantai lain menunggu pagi. Jam 5 pagi, MJ dkk balik ke pantai Ras al Jinz.

Untungnya masih ada 3-4 penyu lambat yang masih asyik bertelur.

Menyaksikan penyu yang bersusah payah naek ke daratan, ke tempat dia dilahirkan untuk menetaskan telurnya, menggali lubang besar, semalaman bertelur, dan kembali lagi ke laut, merupakan pengalaman yang lumayan membuat hati hangat.

Di tambah lagi karena Pantai Ras al Jinz adalah pantai yang indah menawan.

Tak heran, penyu2 memilih tempat ini untuk beranak pinak.

4. Masjid Sultan Qaboos (Grand Mosque) di Muscat

Masjid super gede ini dibangun untuk memperingati 30 tahun pemerintahan Sultan Qaboos. Di dalamnya terdapat karpet terbesar di dunia dengan ukuran 60 m kali 70 m, dibuat oleh 300 wanita dalam 4 tahun!

5. Orang2 Oman yang hangat dan bersahabat

Salah satu faktor besar yang membuat jalan2 berkesan adalah interaksi dengan orang2 lokal. Orang2 Oman bagai oasis bagi MJ yang tinggal di Qatar, dengan orang2 Arab yang dingin dan sombong. Orang2 Oman yang MJ temui selalu menyapa kami, bahkan mengajak kami untuk mengunjungin rumah mereka. Dengan baik hati, mereka selalu memberi tahu bila kami kehilangan arah.

Sekian cerita jalan2 MJ ke Oman.

Untuk foto2, silakan kunjungi http://joeloman08.blogspot.com/

0 comments:

Shooting

Template by : kendhin